Jombang — Madrasah Aliyah Fattah Hasyim Bahrul Ulum menggelar acara Wisuda Purna Siswa ke-10 tahun pelajaran 2024/2025 dengan penuh khidmat, haru, dan semangat pembekalan untuk masa depan. Acara tersebut berlangsung meriah dengan dihadiri para wali murid, guru, serta tokoh-tokoh penting dari lingkungan Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas.
Prosesi diawali dengan sambutan dari perwakilan wali wisudawan, Ustadz Sukir Jamdani Sukarjan. Dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa syukur dan harapan untuk para wisudawan. “Saya sangat terhormat karena diberi kewenangan untuk mewakili semua wali santri wisudawan-wisudawati yang terbaik. Mudah-mudahan dengan kerahmatan yang telah diberikan oleh Allah, wisudawan-wisudawati ini berguna fi al-din hatta al-akhirah,” ungkapnya.
Acara dilanjutkan dengan prosesi penyerahan simbolis wisuda kepada para wisudawan dan wisudawati sebagai tanda resmi kelulusan mereka dari MA Fattah Hasyim. Momen ini berlangsung khidmat dan penuh haru, disambut dengan tepuk tangan hangat dari seluruh hadirin.
Setelah itu, H. Miftahul Ulum, M.Pd.I memimpin pembacaan ikrar alumni sebagai bentuk ikatan moral dan emosional antara para wisudawan dan almamater tercinta. Ikrar ini menjadi simbol kesiapan alumni untuk mengamalkan ilmu serta menjaga nama baik madrasah di mana pun mereka berada.
Kemudian, dilangsungkan pembacaan Surat Keputusan Kepala Madrasah Fattah Hasyim Bahrul Ulum tentang hasil ujian dan lulusan terbaik oleh Bapak Muhammad Badrus Salam, S.Pd.I. Pengumuman ini menjadi puncak penantian para siswa yang telah menyelesaikan pendidikannya dengan penuh perjuangan.
Ketua MA Fattah Hasyim, KH. M. Idris Djamaluddin, S.Pd.I, memberikan amanat yang sarat makna dan motivasi. “Anak-anakku sekalian yang saya banggakan, setelah ini kalian harus memilih mana yang terbaik. Kalian harus menentukan masa depan kalian. Yang punya minat mendalami kitab dan ilmu agama, silakan njegur. Yang minat di bidang lain, juga silakan njegur. Dalami apa yang menjadi potensi dan kecenderungan kalian,” pesannya.
Ketua Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum, KH. Wahfiyul Ahdi Amanullah, juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh dewan guru. “Kepada guru-guru Fattah Hasyim kami ucapkan banyak-banyak terima kasih karena telah mendidik anak-anak hari ini dengan sabar dan penuh ketulusan,” tuturnya.
Mauidhoh hasanah disampaikan oleh Bapak Dr. KH. Rijal Mumazziq, M.HI., Rektor Universitas Al-Falah As-Sunniyyah (UAS) Kencong Jember, yang memberikan pesan-pesan kehidupan dan pentingnya menjaga nilai-nilai keislaman di tengah tantangan zaman.
Acara kemudian ditutup dengan doa yang dipimpin oleh KH. Anshori Sechah, menandai berakhirnya rangkaian prosesi wisuda dengan penuh haru dan harapan.
Wisuda kali ini tak hanya menjadi ajang perpisahan, namun juga titik tolak bagi para siswa menuju perjalanan hidup selanjutnya, dengan bekal ilmu, nilai, dan doa dari para guru dan orang tua.